“Presiden secara prinsip setujui Indonesia partisipasi ke proyek tersebut. Dan diberikan tugas kepada Danantara untuk melakukan kajian dan tindak lanjut investasi tersebut,” kata Airlangga.
Selain Lotte, sejumlah grup usaha besar lainnya juga menyampaikan capaian dan rencana mereka. KB Financial Group, yang mengelola Bank Bukopin, melaporkan kinerja positif dengan mencetak keuntungan selama empat tahun berturut-turut di Indonesia.
Hyundai Motor Group pun melaporkan operasional yang berjalan relatif baik. Sementara itu, POSCO Holdings mengungkapkan rencana ekspansi kerja sama dengan Krakatau Steel dalam proyek Pohang Steel.
"Mereka akan masuk fase kedua dengan roadmap kapasitas produksi hingga 10 juta ton. Fase pertama telah selesai, dan fase kedua akan mengintegrasikan operasi mereka lebih dalam lagi,” ujar Airlangga.
Perusahaan lain seperti EcoPro juga menunjukkan komitmen investasi yang kuat, dengan hampir USD500 juta sudah ditanamkan di Morowali untuk pembangunan fasilitas produksi katoda prekursor dan smelter nikel. KCC Glass Corporation, yang telah beroperasi di kawasan industri Batang, turut mengungkapkan rencana ekspansi bisnisnya.
(Taufik Fajar)