Dalam audiensi tersebut, Ipemi juga menunjukkan sejumlah produk unggulannya. Di antaranya kain yang menggunakan pewarna alam dan kriya eco product berbahan dasar tumbuhan dan daur ulang.
Ingrid menilai, aspek keberlanjutan lingkungan tidak boleh diabaikan dalam menghasilkan produk-produk ekraf. Di tengah isu perubahan iklim dan krisis ekologi, sudah saatnya ekraf Indonesia melangkah ke arah ekonomi hijau.
"Menggunakan bahan baku ramah lingkungan, menerapkan proses produksi yang efisien energi, dan menumbuhkan kesadaran terhadap tanggung jawab lingkungan adalah bagian dari strategi jangka panjang untuk menjadikan sektor ini benar-benar berkelanjutan," pungkasnya.
(Feby Novalius)