JAKARTA – Pembangunan infrastruktur tidak hanya berperan dalam pembangunan ekonomi. Executive Chairman MNC Group, Hary Tanoesoedibjo menekankan, pembangunan infrastruktur juga mendorong penciptaan lapangan kerja.
Hal tersebut disampaikan Hary Tanoe dalam acara MNC Forum LXXIX (79th) dengan tema "Peran Pemerintah dalam Pengembangan Infrastruktur dan Kewilayahan untuk Mendorong Indonesia Emas 2045" yang berlokasi di Jakarta Concert Hall, iNews Tower, Kamis (15/5/2025).
“Kita tahu infrastruktur itu memegang peran penting dalam pembangunan ekonomi. Bukan hanya pertumbuhan ekonomi, tapi infrastruktur juga memegang peranan penting bagi penciptaan lapangan kerja,” ujar Hary Tanoe dalam sambutannya.
Hary Tanoe menilai bahwa penyediaan infrastruktur akan berdampak pada penciptaan lapangan kerja. Hal ini menjadi penting dalam menyambut era bonus demografi yang diperkirakan terjadi pada tahun 2045 mendatang.
“Kemudian ini juga menjadi penting bagi negara kita, di mana kita menghadapi bonus demografi, di mana penduduk meningkat pesat, sehingga lapangan kerja harus diciptakan seluas-luasnya,” tambahnya.
Pada kesempatan yang sama, Menteri Koordinator Bidang Infrastruktur dan Pembangunan Kewilayahan (IPK) Agus Harimurti Yudhoyono yang hadir secara langsung pada MNC Forum ke-79 itu mengatakan bahwa pemerintah memiliki beberapa target untuk mencapai Indonesia Emas 2045.
Pada tahun 2045, AHY menyebut pendapatan nasional bruto atau GNI per kapita ditargetkan sebesar USD23.000–USD30.300. Saat ini, GNI per kapita Indonesia berada di angka USD4.870.
Masyarakat kelas menengah ditargetkan mencapai 80% dari total populasi penduduk. Adapun saat ini, kelas menengah di Indonesia masih berada di angka 17,13% dari total penduduk. Sedangkan PDB Indonesia ditargetkan mencapai USD9,8 triliun atau menjadi 5 terbesar di dunia. Saat ini, PDB Indonesia berada di angka USD1,37 triliun.
“Pembangunan infrastruktur harus bisa menjawab ketahanan lingkungan akibat perubahan iklim. Bangunan kita harus punya daya tahan, jangan sampai cepat roboh sehingga pada akhirnya bisa mewujudkan Indonesia Emas 2045,” pungkas AHY.
(Kurniasih Miftakhul Jannah)