Advertisement
Advertisement
Advertisement
Advertisement

Pelindo Petikemas Tegaskan RTG TPK Bitung Bukan Alat Bekas

Anindita Trinoviana , Jurnalis-Kamis, 22 Mei 2025 |17:00 WIB
Pelindo Petikemas Tegaskan RTG TPK Bitung Bukan Alat Bekas
Pengelola TPK Bitung sebut alat RTG yang roboh adalah alat yang dibeli dalam kondisi baru dan layak operasi. (Foto: dok Pelindo)
A
A
A

SURABAYA - Pengelola Terminal Peti Kemas (TPK) Bitung menyebut bahwa alat jenis rubber tyred gantry crane/RTG (derek peti kemas di lapangan penumpukan) yang roboh pada Rabu (21/5/2025) sekitar pukul 10:00 WITA adalah alat yang dibeli dalam kondisi baru dan layak operasi.

RTG dengan nomor 13 tersebut tiba di TPK Bitung pada 2020. Sebelum insiden terjadi, RTG 13 sempat melayani kegiatan operasional di lapangan penumpukan peti kemas. Alat juga dipastikan menjalani perawatan rutin setiap 250 jam kerja.

Corporate Secretary PT Pelindo Terminal Petikemas Widyaswendra mengatakan, perseroan memiliki prosedur terhadap perawatan alat yang dilakukan secara rutin. Bahkan, setiap kali akan mengoperasikan alat, operator wajib melakukan pengecekan dan memastikan seluruh fungsi dapat beroperasi dengan baik.

“Bukan alat bekas, dibeli dalam kondisi baru dan dilakukan pemeliharaan secara rutin,” kata Widyaswendra, Kamis (22/5/2025).

TPK Bitung juga disebut telah memiliki sertifikasi Sistem Manajemen Keselamatan dan Kesehatan Kerja (SMK3). Dengan SMK3 dapat dipastikan alat yang ada juga memiliki sertifikat layak operasi sesuai aturan perundang-undangan yang berlaku.

Halaman:
Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Berita Terkait
Telusuri berita finance lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement