Dalam pelaksanaannya, selama tiga bulan peserta akan mendapatkan kurikulum terstruktur, bimbingan langsung dari para CEO dan praktisi industri, serta akses ke jejaring strategis. Sepuluh UMKM terbaik berkesempatan memperoleh dukungan pendanaan tahap awal (seed funding) dari Loid Ventures.
Menurut Leon, kolaborasi ini menekankan pentingnya sinergi antara kebijakan publik dan agilitas sektor swasta. Sementara itu, Government Relations Specialist Loid Ventures, Tanti Senjaya, menyatakan komitmen pihaknya untuk mendukung ekosistem usaha nasional, khususnya usaha mikro, kecil, dan menengah.
“Dengan pendekatan end-to-end yang mencakup edukasi, fasilitas, dan permodalan, kami berharap inisiatif ini memberi dampak nyata bagi UMKM serta mendukung percepatan pertumbuhan ekonomi nasional sejalan dengan visi Bapak Presiden Prabowo Subianto,” tutur Tanti.