"Waktu itu Pak Gus Ipul, ya, Menteri Sosial, kasih lihat paparan. Lalu Prabowo bilang: ‘Sim, kalau bukan kita yang bantu mereka, siapa yang bantu mereka ya? Kita harus bantu mereka," kata Hashim.
Ia menambahkan, kondisi seperti yang dialami Nayla ternyata dialami banyak anak di Indonesia. Karena itu, pemerintah perlu hadir untuk menangani masalah kemiskinan dan kesenjangan pendidikan.
"Di situlah lahir program Sekolah Rakyat. Sekolah Rakyat untuk Nayla, dan Nayla-Nayla lainnya di seluruh Indonesia yang ternyata banyak," pungkas Hashim.