JAKARTA - Bea Balik Nama Kendaraan Bermotor (BBNKB) mungkin hanya terlihat sebagai urusan dokumen. Nyatanya, manfaat BBNKB tak hanya sekedar itu. BBNKB merupakan salah satu sumber Pendapatan Asli Daerah (PAD) yang penting bagi Jakarta.
Pendapatan yang terkumpul digunakan untuk mendukung berbagai program pembangunan, mulai dari peningkatan kualitas jalan dan transportasi publik, hingga pembiayaan sektor pendidikan, kesehatan, dan infrastruktur perkotaan.
Kepala Pusat Data dan Informasi Pendapatan Bapenda Jakarta Morris Danny menyatakan, setiap pembayaran BBNKB berarti turut berkontribusi terhadap kemajuan kota. “Makin tertib masyarakat membayar, makin besar pula manfaat yang kembali dinikmati warga Jakarta,” ujarnya.
Selain berfungsi sebagai sumber pendapatan, lanjutnya, BBNKB juga membantu pemerintah daerah menjaga ketertiban administrasi kendaraan. “Data kepemilikan yang akurat penting untuk perencanaan kebijakan transportasi, pengendalian lalu lintas, hingga program lingkungan seperti uji emisi,” kata Morris.
Dengan basis data yang valid, Pemprov DKI dapat menyusun kebijakan berbasis data yang lebih tepat sasaran, efisien, dan bermanfaat bagi masyarakat luas.