JAKARTA - Ketua Dewan Pembina Partai Gerindra Prabowo Subianto kembali melontarkan kritik terhadap kinerja pemerintah yang dianggap belum bisa mensejahterakan rakyat. Di antaranya, kritik Prabowo dilontarkan terkait kebijakan pemerintah yang memberlakukan impor pangan.
"Bangsa yang merupakan wilayah agraris, tropis yamg bisa tiga kali panen tapi harus impor bawang merah, singkong dan sekarang impor daging," kata Prabowo dalam peluncuran Enam Program Aksi Transformasi Bangsa di Hotel Sahid, Jakarta, Senin (15/7/2013).
Menurut Prabowo, kondisi bangsa Indonesia saat ini, di mana penuh dengan kesengsaraan dan kejanggalan sangat tidak masuk akal. Bangsa yang kaya raya, punya sumber alam luar biasa tapi rakyatnya miskin.
"Suatu bangsa yang memiliki lebih tiga per empat laut, tapi bangsa ini impor ikan bahkan garam," sambungnya.
Hal itulah yang menurut Prabowo menjadikan Indonesia seolah tidak memiliki wibawa di hadapan negara lain. "Kondisi ini buat bangsa Indonesia tidak mampu berdiri di bawah kakinya sendiri, bangsa yang sering posisi kalah, kalah tawar, bersaing bahkan menyerah sebelum berjuang," sindirnya.
(Widi Agustian)