JAKARTA - Batalnya pemerintah Polandia atas rencana pembelian pesawat asal Prancis, Airbus membuat hubungan diplomatik kedua negara 'memanas'. Insiden inipun membuat Presiden Prancis Hollande membatalkan kunjungan kerja ke Warsawa dan bakal melakukan peninjauan kembali terkait kerjasama pertahanan lainnya.
Melansir BBC, Rabu (12/10/2016), pemerintah Polandia membatalkan pembelian 50 helikopter jenis Caracal senilai 3,14 miliar euro atau sekira USD3,51 miliar. Pihak Polandia menyebut, kontrak pembelian helikopter yang diajukan tidak sesuai dengan kepentingan ekonomi dan keamanan negara.
Sebagai gantinya, Presiden Hollande mengutus Menteri Luar Negeri Jean-Marc Ayrault yang akan melakukan kunjungan ke Polandia. Keenggannya Presiden Hollande mengindikasikan kemarahan Prancis atas sikap Polandia tersebut.
Kunjungan Menteri Pertahanan Perancis Jean-Yves Le Drian yang dijadwalkan Senin depan juga telah dibatalkan.
Kementerian terkait Polandia mengumumkan bahwa terjadi perbedaan perjanjian yang membuat kontrak pembelian helikopter dibatalkan.