Investor Dirugikan Gangguan Sistem Perdagangan

JAKARTA - Hingga saat ini sistem perdagangan di Bursa Efek Indonesia (BEI) masih mengalami gangguan. Kendala tersebut menyebabkan perdagangan efek sesi II diberhentikan.

Menurut analis Indosurya Asset Management Reza Priyambada, hal tersebut sangat disayangkan karena saat ini bursa regional sedang baik. Sedangkan di BEI malah bermasalah. Reza juga mengungkapkan bahwa yang dirugikan dalam hal ini tentu saja pihak investor.

"Yang saya lihat kerugian akan ada di investor, yang tadinya bisa lancar transaksi perdagangan sesi I ini tidak bisa," katanya kepada Okezone, Senin (27/8/2012).

Saat ditanya tentang nilai transaksi untuk hari ini, Reza mengatakan total transaksi hari ini Rp1,34 triliun. "Di hari biasa transaksi bisa mencapai Rp7 triliun-Rp8 triliun setiap harinya, dengan adanya gangguan ini tentu saja potensi kehilangan nilai transaksi kita menjadi lebih besar," ungkapnya.

Reza juga menambahkan, gangguan transaksi melalui online tidak mempengaruhi transaksinya. "Karena memang investor transaksi melalui telepon, lalu disampaikan kepada pihak bursa, namun karena adanya gangguan statusnya jadi pending," tambahnya.

Gangguan yang terjadi pada perdagangan, tentu saja membuat beberapa investor tidak dapat melakukan transaksi, namun menurut Reza pihaknya telah memberikan pengertian kepada investor, bahwa kesalahan bukan terletak pada broker namun BEI.

(Widi Agustian)