Perdagangan BEI Eror, Bapepam Akan Panggil Dirut BEI

JAKARTA - Sistem perdagangan di Bursa Efek Indonesia (BEI) mengalami persoalan pada perdagangan Senin kemarin. Akibatnya, perdagangan harus dibuka 30 menit lebih lambat, dan ditutup 30 menit lebih cepat daripada biasanya.

Wakil Menteri Keuangan (Wamenkeu) Mahendra Siregar mengatakan, memang ada persoalan pada segi finansial. Menurutnya persoalan tersebut akibat adanya persoalan teknis. Oleh karena itu diperlukan penyelesaian dan pencegahan agar sistem perdagangan saham kembali normal.

"Kami dengar pihak Bapepam akan memanggil dan meminta laporan dari pimpinan bursa mengenai hal itu, dan meminta laporan bagaimana hal ini tidak terulang lagi, dan correctif action," ungkap dia kala ditemui di acara Indonesia International Infrastruktur, di JCC, Senayan, Jakarta, Selasa (28/8/2012).

Menurutnya, BEI sebagai regulator pasar modal harus dapat menyelesaikan persoalaan ini. "Kita harus menjaga kredibilitas dan keberlanjutan brusa yang baik," tambahnya.

Meski demikian, pihak Kementerian Keuangan (Kemenkeu) menyatakan belum mau memberikan sanksi akibat persoalan tersebut, lantaran persoalan ini masih ditangani oleh Bapepam sebagai pengawas pasar modal.

"Kita harapkan, Bapepam pasti akan memiliki konsen yang lebih besar dari ktia semua. Kita harapkan tidak ganggu investor. Di lain pihak, harus ada penjelasan yang lebih baik dan semoga tidak terulang," tukas dia.

(Martin Bagya Kertiyasa)