"Iya untuk infrastruktur, kita gunakan sebanyak mungkin dana-dana pinjaman lunak, dari bank dunia, dari ADB, dari JICA dari China untuk pinjaman-pinjaman konsesi," ucap Sofyan di Istana Negara, Jakarta, Jumat (26/2/2015).
Namun, Sofyan tidak merinci berapa besaran jumlah pinjaman tersebut. Sofyan hanya mengungkapkan, pinjaman dari sejumlah lembaga keuangan dunia tersebut, diajukan dengan jumlah sebanyak-banyaknya.
"Wow, sebanyak mungkin, enggak ada masalah," kata Sofyan.