"Ke depan akan lebih sulit dari 3 tahun terakhir ini. Tapi ini sesuatu permulaan luar biasa, bahwa Indonesia sebagai destinasi investasi," ujarnya di Kantor Kemenko bidang Perekonomian, Jakarta, Rabu (1/11/2017).
Baca Juga: Naik Tajam! Peringkat Kemudahan Investasi Indonesia Berada di Posisi 72
Tom melanjutkan, persaingan kemudahan berusaha semakin ketat. Indonesia harus gencar membenahi diri dengan deregulasi dan membebaskan perdagangan sehingga posisi investasi dari negara tetangga bisa berpindah.
"Sekali lagi saya mau menggaris bawahi persaingan negara tetangga ranking EODB. Saingan utama kita Thailand dan Vietnam, belum lagi Malaysia," tuturnya.
(Rizkie Fauzian)