JAKARTA – World Bank atau Bank Dunia memprediksi pertumbuhan ekonomi Indonesia di 2018 sebesar 5,3%. Sedangkan untuk sepanjang tahun ini, pertumbuhan ekonomi nasional diprediksi hanya mencapai 5,1%.
"Pertumbuhan PDB rill diperkirakan sedikit meningkat menjadi 5,1% di 2017 dan terus menguat menjadi 5,3% pada 2018," ungkap Kepala Perwakilan Bank Dunia untuk Indonesia Rodrigo Chaves di Soehanna Hall Enenrgy Building, Kamis (14/12/2017).
Menurutnya, perkiraan pertumbuhan ekonomi ini terus membaik seiring dengan kondisi ekonomi global yang tetap kondusif dan kondisi dalam negeri yang menjadi lebih positif. Ia menilai, investasi yang tinggi serta peningkatan konsumsi akan terus berlanjut pertumbuhannya di 2018 walaupun tidak sebesar yang diharapkan.
"Pertumbuhan konsumsi yang lebih tinggi didukung oleh harga komoditas yang kuat, inflasi yang rendah, nilai rupiah yang stabil dan pasar tenaga kerja yang kuat serta penurunan biaya pinjaman," jelasnya.
Selain itu, ia menilai aliran investasi asing langsung dan belanja modal pemerintah yang tinggi, terutama pada 2017 diperkirakan akan mendorong belanja investasi oleh sektor swasta. Faktor-faktor ini lah menjadi beberapa faktor mendorong pertumbuhan ekonomi 2018 sebesar 5,3%.