China Dominasi Gedung Pencakar Langit

Koran SINDO, Jurnalis
Jum'at 15 Desember 2017 10:45 WIB
Foto: Koran SINDO
Share :

Hal senada diungkapkan Direktur Eksekutif CTBUH Antony Wood kepada Curbed. “Pembagunan gedung pencakar langit bukan untuk pusat bisnis, tetapi lebih untuk tempat tinggi,” katanya. Dia menambahkan lebih dari satu juta orang memilih hidup di gedung bertingkat dibandingkan rumah.

Makin Meningkat pada 2018


Meskipun China mendominasi pembangunan gedung pencakar langit, laporan CTBUH mencatat 2017 merupakan tahun paling tersebar dalam konstruksi gedung bertingkat. Sebanyak 23 negara membangun gedung pencakar langit, termasuk Sri Lanka dan Kenya yang pertama kali membangun gedung setinggi lebih dari 200 meter. Dari Istanbul hingga Calgary, kota-kota yang menyelesaikan pembangunan gedung pencakar langit.

Baca Juga: Perdagangan Qatar-China Lampaui USD5 Miliar

Lotte World Tower menjadi gedung pencakar langit tertinggi kelima di dunia. Sedangkan Wilshire Center di Los Angeles kini menjadi gedung tertinggi ke-10 di AS. Sepanjang2017pembangunan gedung pencakar langit meningkat dua kali lipat sejak 2012 ketikahanya69gedungpencakar langit lebih dari 200 meter selesai dibangun. “Pembangunan gedung tinggi terus berlanjut untuk membuat ekonomi semakin menguat,” kata Ursini. Dia memprediksi sebanyak 130 hingga 160 gedung bertingkat akan selesai dibangun. Namun, apa yang terjadi pada tahun depan sangat tergantung dengan China.

Banyak uang dari China digunakan untuk membangun gedung pencakar langit di negara lain. “Faktor ekonomi China menentukan jumlah proyek pembangunan,” kata Ursini. Pasalnya, Ursini mengungkapkan, pihaknya juga melihat banyak gedung yang seharusnya selesai dibangun pada 2017 ternyata molor. “Molornya penyelesaian pembangunan gedung itu mungkin berkaitan dengan ekonomi China,” katanya.

(Kurniasih Miftakhul Jannah)

Halaman:
Lihat Semua
Share :
Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Topik Artikel :
Berita Terkait
Terpopuler
Telusuri berita Finance lainnya