Tak Mau Kalah dari Grab, Go-Jek Akan Ekspansi ke 3 Negara

Martin Bagya Kertiyasa, Jurnalis
Kamis 29 Maret 2018 10:40 WIB
Ilustrasi Go-Jek. (Foto: Reuters)
Share :

Konsolidasi besar pertama industri di Asia Tenggara, yang memilki sekira 640 juta penduduk, dapat memberi tekanan pada Go-Jek. Meski demikian, saat ini Go-Jek sudah mendapat suntikan dana dari Google Alphabet Inc dan Tencent Holdings dari China.

Makarim menggambarkan, kesepakatan Uber sebagai peluang besar, karena dengan lebih sedikit pemain yang ada di industri ini, maka jalur yang ada akan lebih mulus dan lebih memudahkan Go-Jek dalam memimpin pasar transportasi online di Indonesia.

Perusahaan transportasi berbasis aplikasi memang tengah naik daun di seluruh Asia, karena adanya diskon dan promosi. Meski demikian, margin laba perusahaan tersebut harus menyusut dan tekanan untuk konsolidasi sektor semakin meningkat.

Sejak startup diluncurkan delapan tahun lalu di Indonesia, Go-Jek telah berkembang pesat di negara dengan populasi lebih dari 250 juta orang ini.

Baca Juga: Akuisisi Uber oleh Grab Bisa Terancam Gagal di Singapura

Halaman:
Share :
Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Topik Artikel :
Berita Terkait
Terpopuler
Telusuri berita Finance lainnya