SINGAPURA - Dolar Amerika Serikat (AS) diperdagangkan mendekati level tertinggi dua mingguan terhadap sekeranjang mata uang utama awal minggu ini, didukung oleh meningkatnya imbal hasil obligasi AS. Berkurangnya kekhawatiran atas risiko politik global pun telah membebani safe haven yen.
Indeks dolar AS terhadap sekeranjang enam mata uang utama berada pada 90,445 di perdagangan Asia, sedikit berada di bawah level tertinggi dua mingguan sebesar 90,477 yang dicapai pada akhir pekan kemarin.
Kenaikan imbal hasil obligasi AS membantu mendukung greenback, dengan yield US Treasury 10 tahun menyentuh 2,96%, tertinggi sejak Januari 2014 di perdagangan Asia awal. Angka tersebut naik sekira 2 basis poin dari perdagangan akhir pekan silam.
Imbal hasil US Treasury berhasil menguat, karena pejabat The Federal Reserve mengisyaratkan kenaikan suku bunga lebih lanjut pada 2018.
Terhadap yen, dolar AS diperdagangkan mencapai tingkat tertinggi dua bulanan di 107,89 yen, dan terakhir berpindah tangan pada 107,85 yen, naik 0,2% dari akhir perdagangan akhir pekan silam.