"Kita harus senantiasa tanggap terhadap perubahan cepat yang terjadi di dunia sekitar kita. Jika kita terlambat mengantisipasi, maka di masa mendatang kita hanya menjadi penonton dan pasar bagi komoditas hasil pengembangan teknologi," tegasnya.
Sebagai informasi, dalam rangka penguatan skala ekonomi dan kelembagaan peternak pemerintah juga mengupayakan serangkaian kebijakan. Seperti menggeser pola pemeliharaan sapi perorangan ke arah kelompok dengan pola perkandangan koloni sehingga memenuhi skala ekonomi.
Lalu yang kedua adalah pengembangan pola integrasi ternak tanaman, misalnya integrasi sapi-sawit. Ketiga adalah pengembangan padang penggembalaan, optimalisasi lahan ex-tambang dan kawasan padang penggembalaan di Indonesia Timur, dan yang terakhir Fasilitasi Asuransi Usaha Ternak Sapi (AUTS).
(Dani Jumadil Akhir)