"Pangsa itu akan meningkat dari USD2,11 triliun menjadi lebih kurang USD3 triliun pada 2020," ujarnya.
Baca Juga: BI Ramal Pertumbuhan Ekonomi Kuartal II-2018 Membaik
Darmin merinci, bila dari sisi transaksi konsumsi di industri makanan halal, pada 2016 Indonesia mencapai USD169,7 miliar atau berkontribusi 17% dari total Rp1,2 triliun secara global. Hal ini membuat Indonesia tercatat sebagai konsumen makanan halal terbesar di dunia, paling tinggi dibandingkan Turki, Pakistan, Mesir dan Bangladesh.
Adapun pada tahun 2022, pengeluaran makanan dan minuman halal global diprediksi mencapai USD1,9 triliun. Sementara pada tahun 2030, market size makanan dan minuman Indonesia diperkirakan mencapai Rp1 triliun.