“Menolak sawit sama artinya menolak SDGs yang merupakan suatu kesepakatan global,” tegas Wamenlu Fachir.
Selain isu sawit, Indonesia juga mengajak Asean dan UE untuk meningkatkan kontribusi dalam memperjuangkan kemerdekaan Palestina. Solusi dua negara dan bantuan kemanusiaan bagi rakyat Palestina adalah dua isu paling krusial dimana Asean dan UE harus terus bekerja sama.
“Perbedaan politik masyarakat internasional tidak boleh menyurutkan komitmen terhadap isu kemanusiaan yang dihadapi rakyat Palestina” tandas Fachir.
Baca Juga: Kementan:Target Lahan Sawit 185.000 Ha