"Sementara selisihnya sejumlah 3.293.666 bidang dalam bentuk kluster 2, 3, 4," ungkapnya.
Baca Juga: Dituding Bagikan Sertifikat Tanah ke Pihak Asing, Menteri Sofyan: Itu Hoax
Sebelumnya, Presiden Joko Widodo (Jokowi) mendorong perbaikan Rencana Detail Tata Ruang (RDTR) dengan mengacu pada potensi ekonomi dan risiko bencana daerah tersebut.
"Saya titip agar Kementerian Agraria dan Tata Ruang/Badan Pertanahan Nasional mendorong jajaran pemerinta daerah menyiapkan RDTR, Rencana Detail Tata Ruang sehingga semuanya yang dibangun itu betul-betul mengacu pada RDTR ini khususnya daerah yang memiliki potensi ekonomi harus jadi acuan," kata Presiden Joko Widodo,
(Feby Novalius)