NEW YORK - Kurs dolar Amerika Serikat (AS) melemah terhadap sekeranjang mata uang utama pada akhir perdagangan Selasa waktu setempat.
Kali ini dolar AS tidak bisa melawan mata uang safe haven seperti Yen Jepang dan franc Swiss karena selera investor terhadap aset-aset berrisiko berkurang setelah Presiden AS Donald Trump mengatakan kesepakatan perdagangan dengan China mungkin harus menunggu sampai setelah pemilihan presiden AS pada November 2020.
Melansir Reuters, Jakarta, Rabu (4/12/2019), indeks dolar AS tergelincir 0,1% secara keseluruhan menjadi 97,738.
Baca Juga: Harga Minyak Bergerak 2 Arah karena Komentar Trump
Pernyataan mengejutkan soal perang dagang ini membuat optimisme investor kembali meredup. Trump mengatakan tidak memiliki tenggat waktu perjanjian dengan China. Hal ini memicu aksi jual di ekuitas.