PSBB Transisi Dinilai Positif untuk Ekonomi, Benarkah?

Giri Hartomo, Jurnalis
Selasa 13 Oktober 2020 21:09 WIB
Grafik Ekonomi (Foto: Ilustrasi Shutterstock)
Share :

JAKARTA - Pemerintah Provinsi DKI Jakarta kembali melonggarkan Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB) setelah kurang lebih sebulan menarik rem darurat (emergency brake). Kebijakan PSBB transisi ini mendapatkan secercah harapan agar ekonomi bisa kembali bergeliat.

Pengamat Ekonomi Piter Abdullah mengatakan, pelonggaran kebijakan PSBB akan berdampak positif bagi perekonomian Indonesia. Karena aktivitas bisnis bisa kembali bergeliat pasca dilaksanakanya kebijakan PSBB.

 Baca Juga: Sri Mulyani: 12 Ribu Desa Belum Terkoneksi Internet

“Jadi kelonggaran ini berdampak positif terhadap ekonomi,” ujarnya saat dihubungi Okezone, Selasa (13/10/2020).

Menurut Piter, bukan tanpa alasan mengapa perekonomian bisa kembali hidup. Karena jika berkaca pada PSBB transisi sebelumnya yang mana konsumsi mengalami kenaikan karena aktivitas bisnis sudah mulai diperbolehkan untuk buka kembali.

Baca Juga: Penanganan Covid-19 dan Ekonomi, Menko Airlangga: Kita Top Five

Sebagai gambaran, selama PSBB transisi jilid pertama, ekonomi aktivitas bisnis sudah mulai beroperasi dengan protokol kesehatan yang ketat. Misalnya pada sektor perkantoran, sudah mulai dibuka kembali meskipun kapasitas pegawai yang bekerja dibatasi hanya 50% saja.

Sedangkan untuk pusat perbelanjaan seperti Mall juga sudah mulai dibuka kembali. Hanya saja jam operasional dibatasi dari mulai pukul 11.00 hingga pukul 20.00 WIB.

 

Kemudian restoran juga sudah dizinkan untuk menerima pelanggan yang ingin makan di tempat. Hanya saja kapasitas pelanggannya dibatasi hanya 50% saja dan harus mematuhi protokol kesehatan dengan ketat seperti menjaga jarak, wajib memakai masker hingga cek suhu tubuh.

Hal tersebut terbukti cukup ampuh untuk mendongkrak perekonomian di kuartal III-2020. Meskipun masih diprediksi akan minus, namun angkanya diperkirakan jauh lebih baik dibandingkan kuartal II-2020 yang -5,32% year on year (yoy).

Halaman:
Share :
Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Topik Artikel :
Berita Terkait
Terpopuler
Telusuri berita Finance lainnya