Ekonomi RI Minus 3,49% dan Resesi, Ini Penjelasan Menteri Ekonomi Jokowi

Dita Angga R, Jurnalis
Kamis 05 November 2020 16:57 WIB
Menko Airlangga soal Ekonomi Minus (Foto: Tangkapan Layar Youtube Setpres)
Share :

JAKARTA - Pemerintah menyatakan ekonomi kuartal III-2020 yang minus 3,49% masih dinilai positif. Hal ini dikarenakan ekonomi Indonesia sudah menujukkan tanda positif meski mengalami resesi.

"Kita bisa melihat tren ekonomi kita sudah positif yang mana melewati rough bottom dan di kuartal ketiga minus 3,49%," kata Airlangga dalam video virtual, Kamis (5/11/2020).

Menurutnya, saat ini beberapa ekonomi dunia sudah mengalami pemulihan. Walaupun saat ini masih terkontraksi.

"Singapura sudah mengalami pemulihan walaupun masih terkontraksi, lalu China juga udah positif ini menunjukkan trennya meningkat," jelasnya.

Menteri Keuangan Sri Mulyani menyatakan Indonesia telah melalui titik balik dari resesi ekonomi yang terjadi di kuartal II-2020 dan kuartal III-2020. Pernyataan itu didasari oleh data ekonomi yang menunjukkan adanya pertumbuhan pada sejumlah sektor.

"Kita sudah melalui titik balik atau turning point. Telah kita lewati masa terburuk di kuartal II-2020. Sekarang tren perbaikan," kata Sri Mulyani.

Saat ini, lanjut Sri Mulyani, fokus pemerintah akan fokus perhatian pada akselerasi tren pemulihan dan pertumbuhan ekonomi ke zona positif.

"Situasi terburuk adalah kuartal II mulai Juni. Sekarang trennya perbaikan," tegasnya lagi.

Halaman:
Share :
Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Topik Artikel :
Berita Terkait
Terpopuler
Telusuri berita Finance lainnya