JAKARTA - PT Kereta Api Indonesia (Persero) atau KAI mencatat, tiket kereta api (KA) jarak jauh yang dioperasikan khusus libur Natal dan Tahun Baru (nataru), hingga Kamis pagi (17/12/2020) sudah terjual 178.000. Jumlah itu setara 30% dari total tiket yang ditawarkan perseroan yakni 600.000.
"Sampai dengan posisi pagi ini okupansi yang sudah terjual dari 1.460 perjalanan KA itu sekitar 30 persen atau sudah terjual tiket sebesar 178.000 dari 600.000 tiket kereta api jarak jahu yang dijual selama libur nataru ini," ujar Direktur Niaga KAI Maqqin U Norhadi dalam sesi wawancara dengan IDX Channel, Jakarta, Kamis (17/12/2020).
Baca Juga: Kapan Aturan Keluar Masuk Jakarta Pakai Rapid Test Antigen Terbit? Ini Kata Menhub
Sementara itu, jumlah KA yang akan dioperasikan manajemen perseroan pelat merah itu selama 20 hari ke depan sebanyak 1.460. Maqqin mengatakan, jadwal operasi kereta hanya memgikuti waktu libur natal dan tahun baru yang sudah ditetapkan pemerintah. Sementara terkait dengan jumlah kereta api, pihaknya akan menambah jumlahnya bila permintaan masyarakat tinggi.
"Kereta api jarak jauh untuk 20 hari kerja ke depan, jadi bukan full? Desember (2020) tapi ini khusus untuk 20 hari ke depan sesuai dengan yang diatur pemerintah bahwa libur nataru itu akan dimulai tanggal 18 Desember sampai 8 Januari 2021," kata dia.