Jokowi pun mengatakan bahwa laporan program pelatihan kartu pra kerja, 88% para peserta meningkat. “Dari survei yang ada 88% keterampilannya meningkat, ini yang kita harapkan.”
“Karena dalam zaman yang penuh dengan kompetisi seperti ini. Kalau keterampilan, skill kita perbaiki, perbaiki, perbaiki, hilang kita. Lho tahu-tahu kok kita kehilangan pekerjaan. Karena skillnya, yang lain memperbaiki skill, memperbaiki keterampilan dan kita tidak. Ini yang perlu saya ingatkan. Zamannya zaman yang kecepatan perubahan itu cepet banget sekarang ini,” tegas Jokowi.
(Fakhri Rezy)