Cetak Biru Sistem Pembayaran Indonesia Jadi Landasan Digitalisasi di 2025

Aditya Pratama, Jurnalis
Rabu 31 Maret 2021 15:19 WIB
Perbankan (Shutterstock)
Share :

JAKARTA - Dalam menghadapi digitalisasi perekonomian di Indonesia, Bank Indonesia (BI) memandang perlu adanya pendekatan yang proporsional atas fenomena tersebut. Oleh karena itu, diperlukan suatu kerangka kebijakan pada sistem pembayaran.

Kepala Departemen Kebijakan Sistem Pembayaran Bank Indonesia, Filianingsih Hendarta mengatakan, diperlukan kerangka kebijakan sistem pembayaran yang komprehensif untuk menyeimbangkan, karena peluang inovasi dan peluang digitalisasi ini harus dimanfaatkan.

 Baca juga: Digitalisasi Perbankan, BI Awasi Pemain Baru

Dari hasil survei juga mengatakan bahwa digitalisasi ini bisa membantu pertumbuhan ekonomi secara tidak langsung.

"Kita ingin mengoptimalkan peluang tapi sekaligus memitigasi risiko, sebagai respon tersebut Bank Indonesia penerbit kan Blueprint Sistem Pembayaran Indonesia (SPI) 2025, nah ini kita melihat bahwa blueprint kita ini berorientasi penuh pada upaya membangun ekosistem," ujar Filianingsih dalam forum diskusi virtual, Rabu (31/3/2021).

 Baca juga: Terapkan Satu Data Indonesia, Penyaluran Bansos Bisa Tepat Sasaran?

Filianingsih menambahkan, Blueprint SPI 2025 berfokus pada lima visi. Visi pertama adalah integrasi ekonomi keuangan digital dan mendorong inklusi keuangan. Kedua, mendukung digitalisasi perbankan karena aset terbesar di sistem keuangan masih didominasi perbankan.

Halaman:
Share :
Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Topik Artikel :
Berita Terkait
Terpopuler
Telusuri berita Finance lainnya