Menko Luhut Gandeng Hary Tanoesoedibjo Pulihkan Ekonomi Nasional

Tim Okezone, Jurnalis
Kamis 24 Juni 2021 22:42 WIB
Menko Marves Luhut Binsar bersama Executive Chairman MNC Group Hary Tanoesoedibjo (Foto: MNC Media)
Share :

JAKARTA - Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi Luhut Binsar Pandjaitan menggandeng MNC Group dalam pemulihan ekonomi nasional. Luhut mengapresiasi kinerja MNC Group yang semakin cemerlang.

"MNC Group yang makin hari makin matang. Bisa menyampaikan untuk keselamatan kita bersama, ayo kita patuhi program yang diserukan pemerintah," ujar Luhut saat menjadi narasumber MNC Manager Forum LVII, Kamis (24/6/2021).

Baca Juga: Menko Luhut Berdoa Semoga Covid-19 Dapat Terkendali dalam 2 Minggu

Dalam paparannya bertajuk 'Strategi & Kebijakan Kementerian Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi RI' itu, Luhut mengajak seluruh masyarakat untuk taat protokol kesehatan guna menekan penyebaran Covid-19.

Seperti diketahui, angka kasus Covid-19 kembali meningkat akhir-akhir ini.

"Saya minta Pak Hary Tanoe, teman-teman, jangan lupa jaga jarak, nggak usah ke crowd dulu. Kalau kita patuh protokol kesehatan, dengan program vaksin yang sudah bagus, mestinya segera melandai lagi," kata pria kelahiran Toba, Sumatra Utara, 28 September 1947 itu.

Baca Juga: Menko Airlangga Ingin Pencapaian Pemulihan Ekonomi Terus Dijaga

Luhut menegaskan, kondisi ekonomi Indonesia tidak terlepas dari pandemi Covid-19.

"Sebenarnya, kita sudah mulai recovery ekonominya. Kuartal pertama kemarin kita masih minus. Tapi, kita prediksi kuartal II ini, 6 sekian persen," kata Luhut.

Untuk mendorong pertumbuhan ekonomi, pemerintah terus menggenjot investasi di Tanah Air. Luhut menyebutkan sejumlah investasi yang menjadi perhatian pemerintah, yaitu infrastruktur, hilirisasi sumber daya alam, pengembangan baterai lithium, sektor kesehatan dan penurunan emisi karbon.

"Indonesia itu sebenarnya kampiun atau pemain utama di dalam carbon credit. 75%-80% carbon credit dunia itu ada di Indonesia," tambah peraih gelar Masters in Public Administration dari George Washington University, Amerika Serikat ini.

Halaman:
Share :
Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Topik Artikel :
Berita Terkait
Terpopuler
Telusuri berita Finance lainnya