JAKARTA - Perusahaan milik Jeff Bezos yaitu Amazon berencana buka lowongan kerja untuk 150.000 pekerja sementara.
Para pekerja ini akan ditempatkan di Amerika Serikat (AS). Hal tersebut bertujuan untuk mengatasi lonjakan pembeli karena adanya “holiday shopping rush”.
Mengutip dari CNN Business, Amazon akan berikan gaji USD18 atau Rp253.800 per jam (lebih tinggi dari upah minimum Amazon yang bernilai USD15 atau Rp211.500 per jam), bonus hingga USD3.000 atau Rp42,3 juta, dan tambahan USD3 atau Rp42.300 per jam untuk shift dan lokasi tertentu.
“Ini adalah pasar pekerja yang sangat kompetitif. Dan tentunya, kontributor terbesar dalam tekanan inflasi yang kami lihat dalam bisnis. Kami telah menghabiskan banyak uang untuk kontrak dan insentif,” kata Chief Financial Officer (CFO) Amazon Brian Olsavsky.
(Taufik Fajar)