Selanjutnya, pembangunan IKN, untuk mengubah paradigma pembangunan menjadi Indonesia-sentris. Dengan demikian, poros pembangunan ekonomi dan sosial tidak lagi hanya di Indonesia bagian barat saja, tetapi juga berfokus ke Indonesia bagian timur.
"Saat ini kami sudah membuat rencana pembangunan enam kluster," tandasnya.
(Taufik Fajar)