JAKARTA - Gubernur Bank Indonesia (BI) Perry Warjiyo menyampaikan bahwa stabilitas nilai tukar rupiah tetap terjaga di tengah ketidakpastian pasar keuangan global.
Dia menilai, nilai tukar Rupiah bergerak stabil selama bulan April 2022.
"Ini ditopang berlanjutnya pasokan valas domestik, aliran masuk modal asing, dan persepsi positif terhadap prospek perekonomian domestik, di tengah ketidakpastian pasar keuangan global yang masih berlangsung," ujar Perry di Jakarta, Selasa (19/4/2022).
BACA JUGA:BI Tahan Suku Bunga, Rupiah Hari Ini Ditutup Menguat ke Rp14.340 per USD
Dengan perkembangan tersebut, rupiah sampai dengan 18 April 2022 tercatat depresiasi sekitar 0,70% dibandingkan dengan level akhir 2021, relatif lebih rendah.