JAKARTA – PT Cilacap Samudera Fishing Industry (ASHA) siap menggelar penawaran umum perdana saham atau initial public offering (IPO) dengan kisaran harga Rp100-125 per saham.
Pada aksi korporasi tersebut, perusahaan menawarkan sebanyak-banyaknya 1,25 miliar saham atau sebanyak-banyaknya 25% dari modal yang telah ditempatkan dan disetor penuh setelah penawaran umum yang merupakan saham baru dengan nilai nominal Rp 20 setiap saham.
Nilai dari penawaran umum secara keseluruhan sebesar Rp 125 miliar sampai dengan sebesar Rp 156,25 miliar. Penjamin pelaksana emisi efeknya ialah PT Korea Investment dan Sekuritas Indonesia dan PT KGI Sekuritas Indonesia.
Sebagai informasi, perseroan adalah perusahaan terbatas yang bergerak di bidang perikanan, pengolahan ikan, pertambakan, galangan kapal, dan hasil ikan lautnya, serta memperdagangkan hasil tersebut khususnya untuk komoditas ekspor.
Produk bahan baku perikanan perseroan berasal dari hasil tangkapan kapal sendiri dan juga berasal dari pembelian dari penyuplai atau pihak ketiga. Sampai dengan prospektus ini diterbitkan, bidang usaha yang sedang dijalankan perseroan adalah perdagangan besar hasil perikanan dan juga aktivitas cold storage.
Nantinya, seluruh dana yang diperoleh perseroan dari IPO setelah dikurangi biaya-biaya emisi saham akan dipergunakan sebesar Rp 75 miliar untuk modal kerja guna pembelian persediaan ikan.