Menurut data Badan Pusat Statistik, ekspor Indonesia ke India pada 2021 membukukan nilai USD13,2 miliar atau meningkat 27,85% dibandingkan tahun sebelumnya.
Produk ekspor utamanya yaitu batu bara, minyak kelapa sawit, besi paduan, asam lemak monokarbosilik industri, dan bijih tembaga.
Sementara, impor utama Indonesia dari India yaitu produk besi setengah jadi, gula tebu atau bit, kacang tanah, daging sapi beku, dan besi paduan.
BACA JUGA:Cuma Mikirin Untung Jadi Penyebab Masyarakat Mudah Terjerat Investasi Bodong
Wamendag menjelaskan, India merupakan sumber penanaman modal asing (foreign direct investment/FDI) ke-26 bagi Indonesia.
"Realisasi investasi India di Indonesia tercatat USD 49,5 juta yang tersebar dalam 465 proyek. Tiga sektor terbesar meliputi industri tekstil, lahan bangunan, kawasan industri, dan aktivitas bisnis; serta perdagangan dan reparasi," katanya.
(Zuhirna Wulan Dilla)