JAKARTA - Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) hari ini diprediksi lanjutkan tren penguatan pada sepanjang perdagangan menyusul indeks Wall Street.
IHSG berpotensi bergerak di rentang 7.107 - 7.200.
Kepala Riset MNC Sekuritas Edwin Sebayang mengatakan, penguatan bursa Indonesia Jumat ini tidak tertahankan, menyusul menguatnya Indeks di Wall Street dimana DJIA naik +1.33% & Nasdaq menguat +2.69%.
Hal itu juga didorong penguatan saham berbasis teknologi di tengah kuatnya data pekerjaan AS serta menunggu data Non farm Payroll yang akan direlease Jumat ini.
BACA JUGA:Penguatan IHSG Diprediksi Terbatas hingga Akhir Pekan Perdagangan
"Sentimen positif lain pendorong penguatan IHSG Jumat ini berasal dari naiknya harga di hampir seluruh counter komoditas," ujar Edwin dalam risetnya, Jumat (3/6/2022).
Adapun penguatan sektor komoditas seperti: Oil +2.32%, Gold +1.23%, CPO +1.74%, Coal +0.13% dan Timah +0.75% ditengah penguatan EIDO dan turunnya yield obligasi AS dan Indonesia tenor 10 tahun.