Rupiah Anjlok ke Rp15.500/USD, Subsidi BBM Bengkak Jadi Rp635 Triliun

Iqbal Dwi Purnama, Jurnalis
Selasa 18 Oktober 2022 10:46 WIB
Menteri Investasi Bahlil Lahadalia. (Foto: MPI)
Share :

Sebab subsidi BBM tersebut justru jatuh ke kelompok orang yang berkecukupan.

Oleh karena itu, pemerintah mengalihkan subsidi tersebut langsung ke kalangan tidak mampu.

Dia memaparkan, ancaman krisis di dalam negeri tidak lepas dari dinamika krisis global yang datang silih berganti.

Krisis global berawal dari perang dagang antara China dan Amerika Serikat, disusul krisis kesehatan yakni Covid-19.

Kemudian diperparah oleh perang antara Rusia dan Ukraina.

Selain itu, ada yang menanti di depan mata, ketegangan antara Taiwan dan China.

Sehingga adanya konflik tersebut membuat harga minyak dunia terkerek.

Namun dia menyebut di satu sisi, sekitar setengahnya kebutuhan minyak dalam negeri masih dipenuhi dari impor.

(Zuhirna Wulan Dilla)

Halaman:
Lihat Semua
Share :
Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Topik Artikel :
Berita Terkait
Terpopuler
Telusuri berita Finance lainnya