Jualan Obat, Tempo Scan (TSPC) Emiten Milik Miliarder Kartini Muljadi Raup Laba Rp540,5 Miliar

Agregasi Harian Neraca, Jurnalis
Kamis 17 November 2022 11:52 WIB
Ilustrasi saham. (Foto: Freepik)
Share :

Serta kewajiban bertambah 23,76% dibanding akhir tahun 2021 menjadi Rp3,427 triliun. Salah satu pemicunya, utang bank jangka pendek yang naik 115,9% menjadi Rp868,94 miliar. Sedangkan ekuitas meningkat 4,5% menjadi Rp7,18 triliun. Sehingga aset tumbuh 9,9% menjadi Rp10,607 triliun.

Sebelumnya, perseroan membagikan dividen final sebesar Rp 70 per saham atau seluruhnya berjumlah Rp 315,69 miliar. Keputusan pembagian dividen sendiri telah mengantongi restu pemegang saham dalam rapat umum pemegang saham tahunan (RUPST).

Adapun jumlah dividen final itu sudah termasuk dividen interim sebesar Rp 20 per saham atau sekitar Rp 90,19 miliar. Oleh karenanya, TSPC akan membagikan tambahan dividen sejumlah Rp 50 per saham atau seluruhnya berjumlah Rp 225,49 miliar. Analis Fundamental B-Trade, Raditya Pradana bilang, varian Omicron yang berdasarkan beberapa penelitian dianggap sebagai seasonal flu karena dampaknya tidak terlalu parah. Karenanya, ia berpendapat membuat prospek dari saham farmasi tertekan. Menilik pergerakan sahamnya, dia melihat pergerakannya sideways cenderung bearish.

"Menandakan investor masih wait and see, terutama menunggu hasil laporan keuangan kuartal IV dan tahunan dari berbagai emiten farmasi," ujarnya dikutip Kamis (17/11/2022),

Sebagai informasi, analis Investindo Nusantara Sekuritas, Pandhu melihat, secara teknikal dalam beberapa bulan ini volume transaksi relatif sepi dan terjadi ketidaksinkronan pergerakan di sektor farmasi.

Dia melihat SIDO dan KLBF bergerak uptrend karena cukup berhasil menggenjot segmen produk konsumennya, sedangkan KAEF, INAF, dan TSPC cenderung masih stagnan yang mana masih mengandalkan produk obat atau farmasi saja.

(Zuhirna Wulan Dilla)

Halaman:
Lihat Semua
Share :
Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Topik Artikel :
Berita Terkait
Terpopuler
Telusuri berita Finance lainnya