Sebelumnya, emiten perkapalan ini berencana membeli tiga armada kapal baru,”Perseroan melihat banyak peluang ekspansi bagi SMDR, namun tetap harus hati-hati dan cermat dalam melihatnya. Peluang ekspansi tersebut adalah menambah exposure pada jalur Middle East, India dan Malaysia,”kata Direktur Utama PT Samudera Indonesia Tbk, Bani M. Mulia.
Menurutnya, pengadaan kapal-kapal baru ini disebut akan memberikan setidaknya dua dampak positif bagi perseroan, yaitu menambah revenue akhir tahun di mana SMDR akan menjawab permintaan layanan yang terus tumbuh. Kemudian kapal baru juga akan menggantikan kapal sebelumnya menyesuaikan dengan peraturan international water 2023 yang baru.
“Kapal baru memiliki running cost lebih murah dengan produksi yang sama atau bahkan akan lebih tinggi dibanding dengan kapal sebelumnya,” ungkap Bani.
Dalam ekspansi bisnis, perseroan sangat berhati-hati dalam melihat peluang dan mengambil momentum yang tepat untuk menambah exposure. Meskipun freight rate dunia sedang turun, tren tersebut tidak bisa membuktikan industri pelayaran tidak cerah.
Disebutkan, tiga kapal yang sudah dipersiapkan SMDR yaitu kapal chemical tank bernama Sinar Mendawai berkapasitas 20.000 ton yang saat ini berada di Korea menuju China. Kedua kapal Sinar Sanur berkapasitas 28.450 ton. Serta yang terakhir Sinar Kintamani yang baru akan dibeli pada januari 2023 mendatang.
(Taufik Fajar)