JAKARTA - Saham PT Pertamina Geothermal Energy Tbk (PGEO) anjlok 6,86% di perdagangan sesi I. Saham PGEO sempat menyentuh auto rejection bawah (ARB).
Dibuka naik 5,71% di Rp925, PGEO langsung turun 1,71% pada satu detik pertama, dan bergerak melandai secara simultan hingga menembus level terendahnya.
Mengutip data perdagangan PT Mandiri Sekuritas Jumat (24/2) pada pukul 11:37 WIB, sebanyak 1,13 juta lot terlihat melakukan antre jual di kisaran harga Rp815-835. Level antrean terbanyak berada area penutupan PGEO di harga Rp815.
Direktur Utama PGEO Ahmad Yuniarto menyampaikan dana IPO akan digunakan untuk mengembangkan kapasitas terpasang terpasang perseroan sebesar 600 MW hingga 2027.