JAKARTA – Indeks dolar AS perkasa di tengah peluang kenaikan suku bunga AS. Dolar rebound terhadap sekeranjang mata uang utama lainnya pada akhir perdagangan Senin (Selasa pagi WIB).
Melansir Antara, Selasa (18/4/2023), indeks dolar, yang mengukur greenback terhadap enam mata uang utama lainnya, terangkat 0,48% menjadi 102,1082 pada akhir perdagangan.
Pada akhir perdagangan New York, euro turun menjadi USD1,0926 dari USD1,0999 pada sesi sebelumnya, dan pound Inggris turun menjadi USD1,2373 dari USD1,2414 pada sesi sebelumnya.
Dolar AS dibeli 134,3900 yen Jepang, lebih tinggi dari 133,79 yen Jepang pada sesi sebelumnya. Dolar AS naik menjadi 0,8988 franc Swiss dari 0,8939 franc Swiss, dan naik menjadi 1,3397 dolar Kanada dari 1,3360 dolar Kanada. Dolar AS meningkat menjadi 10,3568 krona Swedia dari 10,3245 krona Swedia.
Federal Reserve New York melaporkan pada Senin (17/4/2023) bahwa indeks manufaktur negara bagian itu adalah 10,8 pada April, naik dari -24,6 pada Maret, yang menunjukkan kenaikan bulanan terbesar dalam setahun. Para ekonom memperkirakan pembacaan -18,3.