Selain itu, sepanjang 2022 lalu perseroan juga berhasil meningkatkan produksinya dan membuat penjualan ekspor naik, yang pada tahun 2022 memberikan kontribusi sebesar 6,3% dari total pendapatan perseroan.
Dari sisi pengeluaran, beban pokok penjualan tercatat sebesar Rp397,56 miliar, naik dari sebelumnya sebesar Rp249,05 miliar. Sementara itu, beban usaha perseroan tercatat sebesar Rp39,96 miliar.
Per Desember 2022, total nilai aset SUNI tercatat sebesar Rp531,75 miliar, naik 21,55% dari akhir Desember 2021 yang sebesar Rp437,44 miliar. Adapun, liabilitas perseroan tercatat sebesar Rp150,95 miliar dan ekuitas sebesar Rp380,79 miliar.
(Zuhirna Wulan Dilla)