Tanggapi Dugaan Waskita-Wika Poles Laporan Keuangan, Erick Thohir: Kita Tindak Secara Hukum

Suparjo Ramalan, Jurnalis
Kamis 15 Juni 2023 17:36 WIB
Menteri BUMN Erick Thohir. (Foto: Kementerian BUMN)
Share :

JAKARTA - Kementerian BUMN menindak tegas perkara dugaan pemalsuan laporan keuangan PT Waskita Karya (Persero) Tbk dan PT Wijaya Karya (Persero) Tbk.

Kasus ini akan di bawa ke ranah hukum, jika proses audit BPKP membuktikan adanya rekayasa laporan keuangan kedua emiten konstruksi itu.

 BACA JUGA:

Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN), Erick Thohir mengatakan, manipulasi laporan keuangan perusahaan masuk dalam ranah pidana.

Dan ketika emiten bersandi saham WSKT dan WIKA terbukti memoles laporan keuangannya, maka akan diproses secara pidana pula.

 BACA JUGA:

"Kan itu saya bilang ketika ada manipulasi laporan keuangan Garuda pun kita tindak secara pidana," ungkap Erick saat ditemui di gedung DPR RI, Kamis (15/6/2023).

Buka saja kedua BUMN Karya itu, Erick menegaskan proses hukum menjadi pilihan utama, bila perseroan negara lainnya juga melakukan tindak kejahatan serupa.

 

"Sama juga kalau ada laporan keuangan yang dipalsu-palsukan, tidak hanya di Waskita dan WIKA, sudah pasti kita akan melakukan yang namanya tindakan hukum keras," katanya.

"Saya rasa tidak boleh memandang bulu kalau masalah hukum-hukum yang menjadi kepercayaan publik jatuh, apalagi kalau melanggar," lanjutnya.

Atas perkara WSKT-WIKA, Kementerian BUMN pun telah mengajukan surat permohonan audit investigasi kepada BPKP.

Surat permintaan audit keuangan kedua perusahaan sudah diterima BPKP.

Kepala BPKP, Muhammad Yusuf Ateh mengatakan, audit keuangan kedua emiten konstruksi pelat merah itu segera dilakukan, pasalnya berkaitan dengan penyertaan modal negara (PMN).

"Kalau itu (audit) pasti kita, karena kita lakukan karena berkaitan dengan PMN," ujar Ateh saat ditemui di gedung BPKP, Rabu kemarin.

(Zuhirna Wulan Dilla)

Halaman:
Share :
Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Topik Artikel :
Berita Terkait
Terpopuler
Telusuri berita Finance lainnya