Garuda Indonesia Rugi Rp1,14 Triliun di Semester I-2023

Dinar Fitra Maghiszha, Jurnalis
Rabu 02 Agustus 2023 09:05 WIB
Saham GIAA (Foto: Freepik)
Share :

JAKARTA - PT Garuda Indonesia (Persero) Tbk (GIAA) membukukan rugi bersih senilai USD76,5 juta atau setara Rp1,14 triliun (kurs tanggal pelaporan Rp15.026 per 1 USD). pada semester I-2023. 

Kinerja GIAA berbalik dari posisi laba yang dicapai pada periode yang sama tahun lalu sebesar USD3,76 miliar.

Alhasil, perseroan mencetak rugi per saham dasar senilai USD0,0029 dari sebelumnya laba per saham USD0,14350, demikian mengutip laporan keuangan, Rabu (2/8/2023).

Penurunan performa bottomline terjadi meskipun pendapatan usaha GIAA meningkat 58,84 persen yoy mencapai USD1,39 miliar atau setara Rp20,97 triliun. Kontribusi tiket penerbangan berjadwal mendominasi sebesar USD1,01 miliar, disusul kargo dan dokumen sebanyak USD83,46 juta.

GIAA juga mendapat pemasukan dari penerbangan haji dan charter mencapai USD142,45 juta, meningkat dari paruh pertama tahun lalu di angka USD87,57 juta. Bisnis lain-lain yang mencakup pemeliharaan pesawat, biro perjalanan, jasa boga, hotel, hingga transportasi memberi pemasukan USD151,37 juta, naik dari sebelumnya USD113,83 juta.

Halaman:
Share :
Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Topik Artikel :
Berita Terkait
Terpopuler
Telusuri berita Finance lainnya