Harta 100 Orang Terkaya di China 2023 Turun Jadi Rp13.998 Triliun, Sang Juara Penjual Air Minum Kemasan

JAKARTA - Sejumlah orang terkaya di China harus menghadapi perlambatan ekonomi yang menyebabkan harta kekayaan mereka turun tahun ini.

Penyebabnya adalah menyusutnya manufaktur dan perlambatan ekspor di tengah meningkatnya ketegangan AS-China.

Penurunan harga real estate yang berkepanjangan ditambah beberapa kasus gagal bayar (default) yang besar juga berdampak buruk.

Secara keseluruhan, kekayaan kolektif 100 orang terkaya turun menjadi USD895 miliar atau setara Rp13.998 triliun dari USD907,1 miliar. (Kurs: Rp15.640/USD)

Dilansir Forbes di Jakarta, Kamis (9/11/2023), miliarder air kemasan Zhong Shanshan menduduki peringkat pertama selama tiga tahun berturut-turut, meskipun kekayaannya turun menjadi USD60,1 miliar dari USD62,3 miliar.

Posisinya yang kuat di Nongfu Spring di pasar domestik mengimbangi penurunan investasi Zhong di Beijing Wantai Biological Pharmacy, sebuah perusahaan vaksin dan diagnostik untuk penyakit menular, termasuk Covid-19.

Pendiri ByteDance Zhang Yiming mempertahankan posisi kedua tetapi kekayaan bersihnya juga turun menjadi USD43,4 miliar dari USD49,5 miliar, karena platform berbagi video raksasa teknologi TikTok terus menghadapi hambatan peraturan di pasar internasional.