Wakil Direktur Utama MNC Tourism Indonesia Budi Rustanto menambahkan, perseroan saat ini fokus pada pengembangan proyek-proyek unggulannya, seperti Kawasan Ekonomi Khusus (KEK) MNC Lido City, serta berbagai proyek di segmen hospitality, amusement, dan property. KEK MNC Lido City merupakan KEK Pariwisata yang dibangun di atas lahan seluas 1.040 hektar dari total luas pengembangan 3.000 hektar di Bogor, Jawa Barat.
KEK MNC Lido City dirancang untuk menjadi destinasi wisata dan hospitality kelas dunia, dengan berbagai proyek eksklusif seperti Lapangan Golf 18-hole berstandar kejuaraan Trump International Golf Club Lido, Clubhouse & Country Club, Private Clubhouses, Lido Hill Trump Residence, Theme Park, Movieland, Lido Music & Arts Center, Lido World Garden, Lido Nature Park, serta pengembangan hotel baru Hyatt Regency Lido Resort yang terhubung dengan Lido Lake Resort dan Lido Adventure Park.
Selain KEK MNC Lido City, Perseroan juga fokus mengembangkan segmen hospitality dengan portofolio hotel dan resort mewah di lokasi lokasi premium seperti Park Hyatt Jakarta, Oakwood Hotel Surabaya, One East Penthouse & Residences Surabaya, Next Hotel Yogyakarta, The Westin Resort Nusa Dua Bali, Bali International Convention Center (BICC), dan MNC Bali Resort.
Perseroan juga memiliki dan mengelola gedung perkantoran dengan total area lebih dari 400.000 meter persegi, venue acara, office space, dan coworking space di berbagai lokasi strategis di Jakarta, Surabaya, dan Bali.
"Saat ini perseroan tengah aktif melakukan pembangunan, dan pengembangan berbagai aset yang berorientasi pada sektor tersebut, antara lain, aset yang telah beroperasi, misalnya hotel milik perseroan, Park Hyatt Jakarta, The Westin Resort, Oakwood Hotel, dan ada juga aset yang sedang dalam tahap pengembangan," pungkasnya.
(Dani Jumadil Akhir)