JAKARTA - PT Kawasan Industri Jababeka Tbk (KIJA) melalui anak usahanya PT Banten West Java Tourism Development (BWJ), makin mantap mengembangkan kawasan pariwisata Tanjung Lesung, Banten. Sejak mengakuisisi pada tahun 2011, Jababeka mulai mengembangkan kawasan Tanjung Lesung sebagai salah satu kawasan destinasi wisata eksklusif.
"Tanjung Lesung berhasil mendatangkan sekitar 250.000 wisatawan per tahunnya," demikian dikutip dari keterangan tertulis perusahaan, Rabu (14/5/2014).
Tidak hanya menjadi destinasi favorit wisatawan dalam negeri, Tanjung Lesung juga menjadi favorit wisatawan luar negeri. Seperti wisatawan dari Eropa, Singapura, Malaysia, dan Korea Selatan.
Sementara itu, menurut Sekretaris Perusahaan Jababeka, Muljadi Suganda Jababeka menargetkan kenaikan wisatawan untuk tahun ini sebesar 10 persen. Namun, dirinya mengakui masih ada beberapa kekurangan dari kawasan wisata ini. Salah satunya jarak tempuh melalui perjalanan darat menuju Tanjung Lesung dari Jakarta memakan waktu hingga lima jam.
"Kita sedang menimbang akan menambah fasilitas airstrip atau helikopter, sehingga jarak tempuh hanya 40 menit saja dari Jakarta," ucapnya.
Pihak BWJ, selaku pengelola Tanjung lesung akan mengakomodasi penerbangan carter dengan rute Jakarta (Halim Perdana Kusuma) - Tanjung lesung. Tidak hanya itu, Tanjung lesung juga akan berencana membangun fasilitas pendukung lainnya seperti lapangan golf, marina untuk kapal pesiar, dan theme park.
(Widi Agustian)