SUMENEP - Menjelang tahun baru harga pupuk bersubsidi di Kabupaten Sumenep, Madura, Jawa Timur, melambung tinggi hingga sekira Rp138 ribu per sak. Padahal, harga eceran tertinggi (HET) hanya Rp90 ribu per sak.
Kondisi ini masih diperparah dengan sulitnya untuk mendapatkan pupuk bersubsidi alias langka. Jika ingin membeli pupuk, harus memesan terlebih dulu. Kalau tidak begitu, maka tidak dapat pupuk.
"Pupuk subsidi jenis urea harganya mencapai Rp138 ribu per sak. Sedangkan untuk pupuk jenis Phonska harganya Rp130 ribu per sak," terang salah seorang petani asal Desa Ketawang Karay, Kecamatan Ganding, Hosniyah, Sabtu (27/12/2014).
Menurut Hosniyah, selain harganya mahal, juga sulit didapat pupuk urea. Petani yang ingin membeli pupuk urea harus memesan terlebih dulu.