KULONPROGO – Gabungan Kelompok Tani (Gapoktan) yang ada di Kulonprogo tidak banyak memiliki stok untuk memenuhi kebutuhan beras bagi Pegawai Negeri Sipil (PNS). Akibatnya pada Maret ini harga beras PNS naik dari Rp8.600 menjadi Rp9.600 per kilogram (kg).
Ketua Asosiasi Gapoktan Kulonprogo Margiono mengatakan, kenaikan harga beras PNS terpaksa dilakukan karena terjadi kekosongan stok. Stok yang ada di Gapoktan sudah habis sejak akhir Desember lalu. Mulai awal Maret inilah baru ada stok dari pembelian di petani. Hanya saja harganya juga sudah ikut naik.
“Maret ini kita naikkan harganya, mudah-mudahan April sudah kembali,” jelasnya.
