Tidak hanya jam tangan, Furqon dan Iyos juga mengajak sejumlah pemuda di desa Madigondo ini untuk terlibat langsung membuat kerajinan lain seperti kacamata kayu yang kini sudah mulai dipasarkan ke sejumlah daerah di Indonesia.
Bahkan beberapa produk berupa jam tangan dan kacamata kayu ini, sudah mulai dipesan beberapa penggemar fashion dari sejumlah negara seperti Malaysia, Philipina, Hongkong hingga belanda terakhir jam tangan ini juga dipesan oleh duta besar dari Rusia.
Kacamata berlabel vellew yang kebanyakan dipasarkan secara online ini pun semakin laris manis. Untuk kacamata berbahan kayu ini dijual iyos mulai Rp200 ribu hingga Rp1 juta, sementara untuk jam tangan dijual antara Rp750 ribu hingga Rp2 juta per unit, tergantung bahan dan tingkat kerumitan pembuatannya.
dirintis sejak januari 2015 lalu, produksi jam tangan dan kacamata kayu ini terus diminati. Bahkan untuk memenuhi pesanan kacamata dan jam kayu dia pun kewalahan.
(Fakhri Rezy)