Advertisement
Advertisement
Advertisement
Advertisement

Puluhan Tahun, Sopir Mobil Tangki Pertamina Berstatus Karyawan Kontrak

Dhera Arizona Pratiwi , Jurnalis-Rabu, 26 Oktober 2016 |17:00 WIB
Puluhan Tahun, Sopir Mobil Tangki Pertamina Berstatus Karyawan Kontrak
Ilustrasi: (Foto: Okezone)
A
A
A

JAKARTA - Awak Mobil Tangki (AMT) PT Pertamina Patra Niaga menuntut agar seluruh pekerja di Depot Plumpang, diangkat sebagai karyawan tetap. Pasalnya, total karyawan yang mencapai 1.200-an orang tersebut hanya berstatus sebagai karyawan kontrak selama berpuluh-puluh tahun.

Ketua Komisariat Federasi Buruh Transportasi Pelabuhan Indonesia (FBTI) Pertamina Patra Niaga Nuratmo mengatakan pada 2007, seluruh AMT di lingkungan kerja PT Pertamina Patra Niaga Depot Plumpang sempat dipekerjakan langsung di bawah perseroan. Namun, semuanya berubah ketika perseroan kemudian akhirnya melimpahkan pengelolaan tenaga kerja kepada vendor atau perusahaan outsourcing sejak 2012.

"Dulu pas 2007-2011 itu status kami sebagai karyawan masih berada langsung di bawah Pertamina Patra Niaga, tapi semenjak 2012 kami malah dialihkan ke vendor outsourcing. Logikanya saja seragam kami ini sekarang masih Pertamina Patra Niaga. Makanya kami tuntut agar segera mengangkat kami-kami ini sebagai karyawan tetap. Sudah berpuluh-puluh tahun soalnya," ucapnya kepada Okezone saat ditemui di depot Plumpang, Jakarta Utara, Rabu (26/10/2016).

Namun, keinginan yang disampaikan oleh para AMT tersebut sama sekali tidak pernah didengar oleh PT Pertamina Patra Niaga hingga saat ini. Padahal keinginan ini pernah disampaikan jauh sebelum PT Pertamina Patra Niaga melimpahkan pengelolaan tenaga kerjanya kepada vendor.

Saat ini, kata dia, dari total AMT 1.200-an orang, 1.000 di antaranya yang sudah bekerja sejak puluhan tahun. Namun tak pernah kunjung diangkat sebagai karyawan tetap.

Halaman:
Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Topik Artikel :
Berita Terkait
Telusuri berita finance lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement