JAKARTA - Hari Ini, Rabu (1/3/2017) akan menjadi hari bersejarah bagi Indonesia. Pasalnya, Raja Arab Saudi Salman bin Abdulaziz Al-Saud akhirnya melakukan kunjungan kerja ke Indonesia.
Kunjungan ini cukup berbeda dari kunjungan pimpinan negara lainnya. Sebab, menilik ke belakang, sudah cukup lama Raja Arab tak berkunjung ke Indonesia.
Terakhir, Raja Arab Saudi, Faisal bin Abdul Aziz mengunjungi Indonesia pada Juni 1970. Kala itu, pucuk pimpinan negara diemban oleh Presiden Soeharto.
Artinya, kunjungan ini juga merupakan kunjungan kenegaraan pertama sepanjang era reformasi. Hal itulah yang menyebabkan kunjungan ini begitu penting bagi Indonesia, selain karena faktor ekonomi tentunya.
Dijadwalkan, Raja Salman akan mendarat di Bandara Halim Perdanakusuma pada siang nanti. Sekira pukul 12.30, Presiden Joko Widodo akan menerima langsung kunjungan Raja Arab di Halim Perdanakusuma.
"Presiden akan menjemput di Halim secara langsung dengan protokoler negara, dan ini pertama presiden menjemput karena ketika Presiden berkunjung ke Arab juga dijemput langsung di bandara," tutur Sekretaris Kabinet Pramono Anung.
Kunjungan akan dilanjutkan dengan pertemuan kenegaraan di Istana Bogor. Raja Salman pun akan disambut dengan upacara penyambutan kenegaraan.
Kunjungan Raja Salman sendiri akan berlangsung hingga Sabtu pekan ini di Jakarta. Selanjutnya, Raja Salman akan berangkat menuju Pulau Bali bersama para rombongan.
Seperti diketahui, kunjungan ini sendiri akan menyertai 1500 rombongan dan 25 pangeran beserta para investor. Presiden juga akan menganugerahkan bintang kehormatan tertinggi Republik Indonesia kepada Raja Salman. Pasalnya, ketika Jokowi melakukan kunjungan ke Saudi Arabia, beliau juga mendapatkan kehormatan tertinggi dari kerajaan Saudi Arabia.
Pada kunjungan ke Indonesia kali ini, juga terdapat beberapa kerjasama yang akan dijalin. Di antaranya adalah penyediaan perumahan murah dan kerjasama pada sektor energi. Diharapkan, total nilai investasi yang disepakati mencapai USD25 miliar.
(Rizkie Fauzian)